Kamis, 05 Desember 2013

LAPORAN Wisata Alam Ciater



BAB I
PENDAHULUAN
A.      Latar Belakang penulisan
Adapun yang melatar belakangi penulisan laporan Wisata Alam Ciater adalah sebagai berikut :
      Berdasarkan hasil pengelompokkan pembuatan karya tulis ilmiah oleh panitia Rihlah Ilmiah  dari buku panduan.
      Keindahan alamnya dan termasuk jenis wisata alam ( bukan buatan ).
      Di Jawa Barat yang mempunyai tempat wisata yang baik, yang mempunyai sejarah maupun kebudayaan Indonesia.

B.      Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan dalam menyusun ini disamping sebagai syarat Ujian Akhir Madrasah (UAM) dan Ujian Akhir Nasional (UAN) juga mempunyai tujuan lain yaitu :
1.      Untuk memperluas cakrawala pengetahuan penulis.
2.      Dapat menimbulkan rasa senang berlatih membuat karya tulis.
3.      Untuk mengetahui keadaan di tempat wisata tepatnya Ciater.

C.      Waktu dan Tempat Kunjungan

Waktu         : Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 29 Juni – 01 Juli             2013 bertepatan pada hari Sabtu – Senin yang diikuti oleh seluruh siswa – siswi kelas XI yang naik ke Kelas XII baik IPA maupun IPS.
Tempat        : Objek Kunjungannya di Wisata Alam Ciater Bandung, Jawa Barat.
D.   Metode Penulisan

ü  Observasi (Pengamatan)
ü  Interview
                          Metode penulisan karya tulis ini dengan pengarahan guru pembimbing, survey ke lokasi pada hari Minggu. Semua itu diolah menjadi kata – kata, kalimat, paragraf, dan dituangkan ke kertas dengan pemikiran dan penulisan yang baik.














BAB II
WISATA ALAM SARI ATER
A.    Kondisi Alam Ciater

Objek wisata air panas Ciater, Objek wisata ini dijadikan sebagai sarana rekreasi keluarga, dan objek wisata air panas Ciater ini juga dapat dimanfa’atkan untuk kesehatan, pasalnya berdasarkan hasil penelitian serta analisa Baineologi. Sumber air hangat mineral yang mengandung Calsium, Magnesium, Chlorida, Sulfat, Thermo, Mineral, serta Hypertherma dengan kadar Alumunium yang tinggi yaitu 38,5 equiv persen, dan keasamannya juga tinggi yaitu pH = 2,45. Sementara suhu air panasnya yang berasal dari mata air sekitar 43derajat celcius – 46 derajat celcius.
Sedangkan yang berada dalam kolam kadar temperaturenya mencapai 37 derajat celcius –  42 derajat celcius. Suhu air dinginnya bisa mencapai 8 – 10 derajat celcius. Lokasi pemandian air panas ini berada di Desa Ciater, kabupaten Subang, Jawa Barat, letaknya di Lembah Ciater di tengah perkebunan teh di kaki gunung Tankuban Perahu. Suhunya juga tidak terlalu dingin, hanya sekitar 20 derajat Celcius secara maksimal, minimalnya 16 derajat Celcius dengan menempati area seluas 30 Ha aktif, dan 40 Ha pasif.
Untuk mencapai lokasi dapat dilakukan semua arah, dari Bandung – Ciater dengan jarak tempuh 32 Km, Jakarta – Ciater melalui arah puncak 212 Km, melalui arah tol Cikampek – Bekasi 185 Km, Lembang – Ciater 15 Km, Kawah – Ciater 7 Km, dan Subang – Ciater 30 Km.



B.     Sejarah Singkat Ciater
Konon kabarnya mata air panas Ciater, panas tersebut berasal dari kawah aktif Gunung Tangkuban Perahu yang terletak tidak jauh dari objek wisata Sari Ater.
Pada awalnya, tempat wisata air panas alam Ciater yang sekarang lebih dikenal dengan sebutan Sari Ater Hot Spring Resort adalah tempat pemandian yang biasa dipergunakan oleh masyarakat sekitar Ciater, Palasari dan Nagrak.
Pada tahun 1968 Pemda Kabupaten bekerjasama dengan Dispenda perlahan – lahan mulai menggarap sumber air panas alam Ciater sebagai Objek Wisata.
Sebagai manager pertama ditetapkan Bapak Sahro dari PU Kabupaten sedangkan jumlah karyawan pada saat itu kurang lebih hanya 1 orang.
Pada tahun 1972 PPN DWIKORA IV (sekarang PTPN XIII Ciater) membuat 1 buah bangunan untuk kamar mandi dan pintu gerbang berbentuk Joglo yang lengkap dengan kantor daN loket penjualan tiket Rp. 19.000,00.
Pada tanggal 20 Maret 1974 Pemda TKU Kabupaten Subang menyerahkan Pengelolaan Objek Wisata Air Panas Ciater kepada PT Sari Ater, yang dipimpin H.A Soewarmo Manager pertama yang dipercayakan oleh PT Sari Ater untuk memimpin pengelolaaan Objek Wisata Sari Ater (Air Panas) adalah Bapak Gautama,alm tahun 1974 s/d 1975.
Jumlah karyawan pada saat itu kurang lebih 16 orang dan seluruh area wisata seluas 7335 Ha yang dikelola dibenahi, dan dibuatkan pagar pembatas dari kawat berduri.


BAB III
PENUTUP
Dengan selesainya penulisan karya tulis ini, penulis memanjatkan puji syukur kepada Allah SWT. Semoga karya tulis ini dapat berguna bagi siswa dan siswi MA NAHDLATUSSY SYUBBAN SAYUNG.
A.      Kesimpulan
Mengenal wisata alam sari ater, penulis dapat menyimpulkan bahwa :
Ä Wisata alam Sari Ater adalah salah satu objek wisata yang diminati oleh para pengunjung.
Ä Dengan adanya alam Sari Ater kita dapat menikmati keindahan yang luar biasa yang ada di Indonesia, yang harus kita jaga kelestariannya sebagai wujud cinta kepada Tanah Air.
Ä Bahwa Wisata Alam Sari Ater mempunyai sejarah yang dapat kita ambil manfa’atnya.
B.      Saran – Saran
Penulis berharap dengan membaca laporan ini, pembaca dapat menambah pengetahuannya dalam bidang pendidikan. Kita sebagai warga Negara Indonesia harus menjaga kelestarian alam sebagai tanggung jawab bersama dengan tujuan agar wisatawan dapat menikmati keindahan Alam.




C.      Penutup
Demikian karya tulis ini, penulis paparkan kepada pembaca. Dengan sepenuhnya penulis menyadari bahwa dalam penulis laporan ini, masih banyak kekurangan baik dari segi bahasa maupun isi dan tulisannya. Maka dari itu, penulis sangat berharap mendapat masukan – masukan yang bermanfa’at demi kesempurnaan karya tulis ini.
























DAFTAR PUSTAKA

1.      Http : // www. Google.com
2.      Dari laporan tertulis tahun ajaran 2013 / 2014


    Penyusun

(Kresnadhi )












DOKUMENTASI

98]LGFQ






Tidak ada komentar:

Posting Komentar